Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Polda NTT Diminta Tangkap Direktur PT.Kelimutu Permata Nusantara Terkait Galian C Ilegal

Poros NTT News

ENDE, Porosnttnews.com- PT. Kelimutu Permata Nusantara, kontraktor yang mengerjakan paket  Rehabilitasi ruas Jalan Wologai –Detukeli, di kabupaten Ende Provinsi NTT diduga menggunakan galian C secara ilegal, sehingga masyarakat setempat meminta Polda NTT segera menangkap pemilik perusahaan tersebut, yakni Direktur PT. Kelimutu Permata Nusantara.

Aktivitas tambang galian C  tersebut telah merambah hutan dan dilakukan dengan cara menyelonong tanpa izin dan sepengetahuan aparatur pemerintah setempat. Aktifitas  yang diduga bodong atau ilegal tersebut dinilai bisa dijerat pidana karena melanggar sejumlah aturan.

Advertisement
Poros NTT News
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Kami tidak pernah dapat pemberitahuan, karena izin untuk pertambangan sejak beberapa tahun lalu memang bukan ranah kabupaten lagi, kata Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah,kabupaten Ende, Haris Abdul Majid kepada media Minggu  (23/01).

Menyikapi permasalahan tersebut, Kepala BLHD, Kabupaten Ende, Haris Majid  berjanji bersama pejabat terkait di kecamatan akan segera turun mengecek ke lapangan. Selain itu, pihaknya juga akan melakukan inventarisasi terhadap galian c di kawasan tersebut.

Haris Majid mengakui tidak mengetahui adanya aktivitas galian C yang dilakukan oleh kontraktor atas nama, PT.Kelimutu Permata Nusantara di kecamatan Detukeli yang nota bene masuk dalam Kawasan hutan lindung.

Baca Juga :  Keluhan Desa Aemuri Kabupaten Ende Menantikan Peningkatan Jaringan Telekomunikasi (BTS)

Sementara itu, Safer salah satu warga kecamatan Detukeli yang ditemui dilokasi itu, mendesak aparat penegak hukum Polda NTT untuk segera menghentikan dan menangkap Direktur PT.Kelimutu Permata Nusantara yang melakukan tambang tak memiliki izin dan bebas merambah hutani menggunakan alat berat.