Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Direktris Bungkam Ditanya Soal Pasien Beli Obat di Luar RSUD Larantuka

Reporter : Redaksi
Poros NTT News
Keterangan Papan nama RSUD Kab.Larantuka.(foto istimewa/Kumparan).

Kupang,Porosnttnews,com- Direktris RSUD dr. Hendrikus Fernandez-Larantuka dr. Sany memilih bungkam seribu bahasa ketika ditanya terkait keluhan pasien peserta BPJS Kesehatan yang mengeluarkan sejumlah uang untuk  menebus obat di luar RSUD dr. Hendrikus Fernandez-Larantuka.

Keluhan tersebut merupakan masalah berulang yang saban tahun terjadi di Flores Timur, tidak  diselesaikan oleh Manajemen Rumah Sakit setempat.

Ketua Komisi C DPRD Flotim Ignas Boli Uran mengungkapkan telah mengaspirasikan penggantian biaya tebus obat di luar Rumah Sakit kepada pasien, namun belum ada pemahaman dari pihak Manajemen RSUD Larantuka.

“Sudah lama komisi mengaspirasikan untuk penggantian biaya obat-obatan yang dibeli  (oleh pasien) di luar (rumah sakit) tetapi belum ada pemahaman dan kesepakatan bersama” demikian dikatakan Boli Uran kepada awak media Porosnttnews.com yang meminta pendapat terkait keluhan pasien tersebut, Minggu (09/10/2022).

Direktris RSUD dr. Hendrikus Fernandez-Larantuka dr. Sany tidak merespon ketika dikonfirmasi dari awak media Porosnttnews.com lewat pesan WhatsApp pada hari Senin (10/10/2022). dr. Sany hanya membaca pertanyaan pada pesan WhatsApp.

Baca Juga :  Hasil Survei Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tahun 2021 Di Provinsi Nusa Tenggara Timur