Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Busana Karya Emas 14 Desainer NTT Membahana di Panggung  Indonesia Fashion Week 2022

Reporter : Red Editor: Redaksi
Poros NTT News

Enchanting NTT Fashion Week 2022, demikian suara yang menggema dalam ruangan yang dibaluti dkain hitam dan tumpahan sinar warna-warni lampu dalam keremangan.

Setelah acara dibuka dengan sambutan Ketua Dekranasda Julie Sutrisno, foto bersama dan pemberian cendramata secara simbolis para bupati dan ketua dekranasda kepada tamu undangan, acara pun berjalan dengan fashion show dari Kabupaten Belu oleh desainer Sofia Bekalani dan M.

Swarni dari Kabupaten Timor Tengah Selatan. Selanjutnya, setiap kabupaten satu per satu menampilkan karya desain modenya di atas panggung fashion hingga selesai.

Sangat menarik dan luar biasa antusiasme para tamu undangan yang menyaksikan acara ini. Mereka terlihat sangat menikmati suguhan ragam busana bermotif  NTT dari ujung Labuan Bajo, Manggarai Barat hingga Pulau Timor dan Sumba  yang dipersembahkan para desainer dan modeling.

Sejak acara dimulai hingga selesai, ratusan kamere handphone dan kamera para jurnalis tampak fokus mendokumentasikan seluruh busana yang dipamerkan para modeling yang berjalan lenggak-lenggok dengan keunikan busananya.

Ajang fashion show Indonesia Week 2022 ini, sangat menyedot pencinta dunia fashion dari penjuru Ibu Kota Jakarta  dan dari berbagai provinsi di Indonesia. Sejak siang hari pukul 14.00 Wita, pengunjung telah datang berjubel-jubel memadati JCC Senayan, meskipun harus  antri untuk masuk ke dalam ruangan pada pukul 16. 00 Wita.

Baca Juga :  Lowongan Kerja Terbaru Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Tahun Anggaran 2024

Kegembiraan para tamu undangan terlihat ketika mereka memasuki rungan pertunjunjukan, dimana panitia Dekranasda NTT memberikan cendramata berupa kain tenun (sarung khas NTT) dan selendang gratis bagi setiap undangan  yang  masuk ke dalam ruangan pertunjukan.

Hal yang patut diapresiasi, dalam ajang fashion ini, Dekranasda NTT  tidak hanya menampilkan model busana hasil karya  3 desainer nasional, Defrico Audy, Temma Prasetyo dan Maya Ratih, tetapi juga  menyuguhkan karya  seni nan indah  dari 14 desainer lokal NTT.