Menurut data yang diungkapkan oleh dokter Tonce, sejak bulan Januari hingga Maret 2024, RSUD Kefamenanu telah merawat 9 pasien dewasa dan 10 pasien anak-anak yang positif terinfeksi DBD.
Sementara itu, terdapat 6 orang dewasa dan 4 anak-anak yang masih dalam status suspek atau gejala DBD.
Meskipun menghadapi tantangan kapasitas yang terbatas, RSUD Kefamenanu tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap pasien.
Kepala Bidang Pelayanan Medik, Pauyulia Alfira SST, menyatakan bahwa meskipun ada pasien yang harus dirawat di lorong rumah sakit akibat kapasitas penuh, namun setiap hari ada pasien yang berhasil sembuh dan dapat kembali pulang.
Paulina Alfira menegaskan bahwa keseriusan dan keahlian tenaga kesehatan, termasuk dokter umum dan spesialis yang memadai, menjadi faktor utama dalam kesembuhan pasien. “Kami memiliki tenaga kesehatan yang handal untuk menangani setiap kasus dengan serius,” ujarnya.
Dengan demikian, RSUD Kefamenanu tetap menjadi pilihan terbaik bagi masyarakat TTU dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat, berkualitas, dan terpercaya.
Reporter : David Neno Naisali
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.