Sebab pelaksanaannya baru terealisasi 225 ekor pada tanggal 28 November 2022, masih sekitar 25 persen saja, maka sisa 632 ekor sapi belum terealisasi.
Sementara 1,6 M lebih itu, seharusnya bibit sapi 236 ekor. Maka kontraktor masih punya kewajiban tambah 11 ekor lagi.
Jadi sebagai wakil rakyat saya minta kepada Pemerintah Daerah TTU dalan hal ini Dinas Peternakan untuk mencarikan solusi,agar bisa terpenuhi, Ungkap Andina selaku Anggota DPRD Kabupaten TTU ini.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.