Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Bocah 7 Tahun di Lembata Meninggal Usai Diseret Arus Sungai

Reporter : Teddi Editor: Redaksi
Poros NTT News
Para warga berdatangan di rumah Mario Aprilio Tapan, korban meninggal terseret air kali. (Gamabar Istimewa)

Melihat kondisi korban, bidan desa mengarahkan agar langsung dibawa ke Puskesmas Waiknuit, Kecamatan Atadei guna mendapatkan penanganan medis.

Saat kejadian, ibu kandung korban, Tekla Tada (28) sedang dalam perjalanan dari Lewoleba bersama seorang staf Desa Ile Kerbau Petrus Paulus Juang.

Keduanya langsung mendatangi Puskesmas Waiknut begitu mendapat kabar bahwa Mario sudah dilarikan ke sana.

Sayangnya, nyawa Mario tak tertolong. Dia sudah menghembuskan nafas terakhir.

Tekla Tada memperoleh informasi hasil visum et repetrum bahwa tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh almarhum.

Keluarga almarhum Mario, baik ibu kandungnya, paman, kakek dan neneknya, menerima kematian Mario sebagai musibah bagi keluarga.

Keluarga bersama Pemerintah Desa Ile Kerbau sepakat untuk tidak melanjutkan persoalan ini ke jalur hukum.

Keluarga juga menolak untuk dilakukan autopsi. Sehingga, sudah menandatangani pernyataan untuk tidak dilakukan penyelidikan lanjutan.**

Baca Juga :  Partai Kebangkitan Nusantara Semakin Terpopuler Dimata Masyarakat Lembata