Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Jalan di Pansel Lembata Beraspal Mulus, Warga Menaruh Bangga

Reporter : Teddi Editor: Redaksi
Poros NTT News
Salah satu ruas jalan di jalur Pantai Selatan yang dikerjakan oleh PT Belibis Raya Group.

“Kita berupaya agar pekerjaan ini bisa selesai tepat waktu dengan kualitas tinggi dan bertahan dalam jangka waktu yang lama,” terang Direktur Michael.

Pemilik Toko Lima Satu di Lewoleba ini pun menuturkan, saat ini pihaknya sedang melakukan pekerjaan aspal jenis hotmix di sejumlah segmen, seperti di segmen II menuju segmen I dan dilanjutkan ke segmen III.

Pekerjaan aspal jenis hotmix merupakan segmen terakhir dari desa Duawutun menuju desa Babokerong dan ini tentu sudah pada tahap final,” jelasnya.

Selama mengerjakan proyek infrastruktur jalan tersebut, pihaknya sudah bertekad untuk menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah selaku mitranya.

“Kami menjaga kepercayaan pemerintah melalui dana PEN pemerintah provinsi dalam pekerjaan ini,” tandasnya.

Michael merincikan, proyek rehab rekon yang dikerjakan melalui dana PEN itu terbagi dalam beberapa bagian, diantaranya, segmen pertama dari jembatan Pelangi desa Bour, kecamatan Nubatukan, menuju jalur Pansel melewati beberapa desa di kecamatan Nagawutung sepanjang 1.400 km dengan lebar jalan 4.5 meter. Kemudian segmen kedua, dari ujung segmen pertama sampai batas desa Babokerong dan desa Baobolak. Sedangkan untuk segmen lima dikerjakan sepanjang 9,7 km dari desa Idalolong menuju dusun Lamanepa kecamatan Nagawutung.

Baca Juga :  Polres TTU Beri Penghargaan Berupa Uang Tunai Bagi Persta yang Berprestasi

“Dengan produk akhir yaitu pekerjaan timbunan material, sehingga total penanganan pekerjaan ruas jalan seluruhnya sepanjang 18.700 km,” tambahnya.

Selain pekerjaan aspal jenis hotmix, PT Belibis Raya Grup juga bakal mengerjakan rabat semen pada sayap kiri dan kanan dari lebar jalan 4.5 km tersebut.

Direktur PT Belibis Raya Group memastikan selalu melakukan pengawasan di setiap pekerjaan yang mereka lakukan.

Dia juga meminta semua masyarakat di Lembata mendukung pekerjaan yang sedang mereka lakukan sehingga bisa selesai tepat waktu dan cepat dirasakan manfaatnya oleh semua masyarakat demi mendorong pemulihan ekonomi di Lembata dan NTT pada umumnya.**