Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Daerah  

Penjelasan Plt Direktur RSUD Larantuka Akan Dilakukan Audit Maternal Perinatal Bersama Dinkes Flotim

Poros NTT News

PRS – Peristiwa kematian seorang ibu dan anaknya di RSUD Dr. Hendrikus Fernandez Larantuka telah mengguncang Kabupaten Flores Timur. Hal ini, menjadi sorotan utama dalam kasus dugaan kelalaian pihak rumah sakit dalam pelayanan.

Sempat awak media melakukan konfirmasi kepada pihak RSUD Dr. Hendrikus Fernandez, Larantuka, terkait peristiwa tragis ini pada Senin,18/03/2024.

Menurut keterangan yang diberikan oleh Plt Direktur RSUD, Dr. Paulus Lameng, MPH, bahwa informasi komprehensif terkait kasus tersebut akan disampaikan setelah dilakukan audit maternal perinatal bersama Dinas Kesehatan Flores Timur (Dinkes Flotim).

Sementara pertanyaan dari wartawan PorosNTT yang disampaikan melalui pesan WhatsApp mengungkapkan kekhawatiran akan kondisi kematian tersebut.

Salah satunya adalah apakah hal ini disebabkan oleh kelalaian atau memang karena peralatan yang tidak mendukung dok? Terimaksih.

Sementara itu, Perwakilan Ombudsman NTT, Darius Beda Daton, turut angkat bicara terhadap manajemen pelayanan RSUD Dr. Fernandes Larantuka atas kematian ibu dan anak tersebut.

Daton menegaskan bahwa manajemen RSUD tersebut harus bertanggung jawab atas dugaan kelalaian yang mengakibatkan tragedi ini.

Baca Juga :  AMPERA: Pemda Flotim Diminta Jelaskan Penggunaan Biaya Obat Paket INA CBGs