Enam sekolah ikut serta dalam lomba ini, yaitu: SMAN 1 Nubatukan, SMAN 2 Nubatukan, SMAN 1 Nagawutung, SMAS Frateran Donbosko, SMAS Anugerah Kasih, dan MAS Nursalam.
Masing-masing sekolah mengirimkan satu putra dan satu putri sebagai Duta Baca dari sekolah masing-masing.
Para peserta lomba ini memiliki tugas untuk meminjam tiga buku dari Perpustakaan Daerah, membaca buku-buku tersebut, dan membuat Resume dari ketiga buku yang telah dibaca.
Selanjutnya, peserta memaparkan hasil resume beserta program kerja apabila terpilih sebagai Duta Baca Kabupaten Lembata.
Peserta lomba Duta Baca Kabupaten Lembata sangat antusias dan penuh semangat dalam memaparkan resume dan program kerja di hadapan dewan juri. Ketua Seksi Lomba Duta Baca Kabupaten Lembata, Thomas Krispianus Swalar, melaporkan bahwa kompetisi ini memunculkan potensi besar di kalangan pelajar untuk mengembangkan minat baca dan menulis.
Dewan juri yang bertanggung jawab dalam kompetisi ini terdiri dari Antonius Rian, Mariano Riantobi, dan Mariana Ningsi Dara, yang akan menilai kualitas resume dan program kerja dari para peserta.
Festival Literasi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lembata merupakan upaya nyata dalam meningkatkan minat baca dan menulis di kalangan pelajar, yang diharapkan akan berdampak positif pada pengembangan literasi di kabupaten ini. (01)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.