Lanjutnya bahwa kami bukan hanya membersihkan lingkungan kompleks paroki namun kami juga bersama masyarakat webetun membersihkan diwilayah desa betun.
Laurensius Fore salah satu warga webetun menyampaikan kegiatan aksi nyata ini merupakan kegiatan yang dilakukkan setiap hari jumat dalam semingggu. Lanjutnya Kami juga selalu dihimbau oleh pemerintah desa untuk selalu berpartisipasi diwilayah desa dan lingkungan baik kantor desa dan paroki.
“Sambungnya” kegiatan ini sebenarnya diwajibkan kepada seluruh masyarakat untuk berpartisi namun kembali pada kesadaran masyarakat atau umat dan tidak harus memaksa untuk terlibat. Sebab hari ini untuk kegiatan aksi nyata yang dilakukan oleh warga masyarskat dibagi menjadi dua kelompok, kelompok satu bertugas untuk membersih jalan menuju sumber mata air sekaligus melakukan reboisasi dan dipimpin oleh bapa penjabat wilayah desa webetun dan kelompok kedua membersihkan di kompleks pastor paroki biudukfoho. “Jelas Laurensius”
Ia menitipkan harapan terbesarnya untuk sembilan lingkungan dan setiap lingkungan yang sudah dibagikan lokasi kerjanya dalam masa aksi nyata di paroki biudukfo wajib dikerjakan. Bagi lingkungan yang belum mengerjakan diharapkan untuk mengerjakan dan semoga ada kesadaran untuk mengambil bagian di gereja karena gereja adalah umat sendiri. “Tutup fore”
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.