“Kita ketahui bersama bahwa daun kelor memiliki kandungan potasium yang tiga kali lebih banyak dari pisang, serta kandungan vitamin A empat kali lebih banyak dari wortel sehingga sangat penting untuk dikonsumsi balita dalam memenuhi kebutuhan vitamin untuk mencegah stunting,” Jelasnya.
Saat itu, Pihaknya juga mengedukasi masyarakat setempat untuk memanfaatkan tanaman-tanaman di sekitar, yang dapat menjadi sumber gizi bagi keluarga.
“biasanya masyarakat memanfaatkan tumbuhan kelor ini sebagai pakan ternak ataupun dimasak menjadi sayur bening, oleh karena itu kita akan terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar juga mengolah berbagai jenis cemilan berbahan dasar kelor,” Tandasnya.
Untuk diketahui bahwa pembagian puding kelor saat itu bertepatan dengan kegiatan posyandu bayi dan balita di Desa Lamabayung.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.