Dikatakannya, tenun ikat merupakan salah satu tradisi kita orang Timor yang sudah dilakukan sejak dahulu kala yang memiliki nilai ekonomi tinggi dapat membantu kehidupan masyarakat.
Mulai detik ini kita harus kembali bangkitkan hasil kreasi budaya ini untuk membantu memperjuangkan kebutuhkan dan kepentingan masyarakat secara kontenporer.
Bukan hanya itu, politisi Partai Golkar TTU membuka suara juga terkait pembuatan Embung, jalan, listrik dan irigasi untuk persawahan.
Dirinya membeberkan ada dua Desa sudah diperjuangkan listrik baik Desa Kuluan adalah Kecamatan Biboki Utara dan Desa Sainiup, Kecamatan Biboki Selatan. Inilah Desa yang sekarang telah menikmati penerangan selanjutnya kita akan usahakan Desa lain yang belum pernah tersentuh aliran listrik atau kebutuhan lainnya.
Terlebih lagi Gusti juga menghimbau kepada masyarakat petani karena sudah masuk musim hujan mari kita berkantor di kebun untuk mulai menanam sehingga kemudian hari panen pun hasil lebih memuaskan untuk kebutuhan.
Mengingat bahwa pada tahun 2023 nanti, kita akan mengalami krisis pangan yang sangat besar, sehingga mulai sekarang kita harus dan terus bekerja keras.**
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.