Lebih lanjut mantan Dirjen Bimas Katolik RI ini mengatakan harus ada prinsip dari anggota,oleh anggota dan untuk anggota.
Dan apabila hal tersebut ini dilakukan maka akan tercapai harapan yang baik.
Sementara itu Fransiskus Xaverius Ifan Rahas mengatakan kopdit Swastisari berdiri di Kefamenanu pada tanggal 8 Oktober 2011 dengan anggotanya 20 orang dan sahamnya hanya Rp.20 juta,Namun sampai hari ini ada sekitar 16 ribu anggota dengan total saham sebesar 100 miliar,artinya orang TTU sudah mengerti akan pentingnya menjadi anggota kopdit Swastisari.
Dikatannya Kopdit Swastisari untuk TTU saat ini sudah ada 8 kantor dengan satu kantor cabang di kota Kefamenanu,satu kantor cabang pembantu di Eban yang hari ini kantornya kita resmikan, serta beberapa kantor kas lainnya,diantaranya di Wini,Napan,Insana,Maubesi.
Artinya Kopdit Swastisari sudah menyebar di hampir seluruh wilayah kabupaten TTU,sehingga untuk pelayanan anggota sudah baik.
Ifan Rahas menjelaskan kalau pelayanan anggota pada kantor kas,hanya bisa melayani pinjaman sebesar Rp.20 juta,sementara untuk pinjaman di kantor pembantu cabang seperti di Eban serta kantor cabang di Kefamenanu pinjaman anggota bisa mencapai Rp.100 juta. (**Hendrik)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Laporkan
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
