Salah satu warga kampung Topak, Yoran mengatakan bahwa, saat ini warga selalu bergotong royong untuk menggantikan tiang bambu yang rusak tersebut supaya arus listrik tetap mengalir ke stiap rumah warga, pada Kamis, 6/7/2023.
Menurut Yoran, dirinya bersama warga yang pernah mengusulkan pengadaan tiang Listrik ke PLN untuk menggantikan tiang bambu dengan tiang besi dan beton. Namun sampai saat tidak ada realisasi.
Hal senada juga yang di sampaikan oleh Kostan 35), bahwa persoalan tiang Listrik yang menggunakan bambu ini sudah lama menghampiri empat tahun.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Manggarai Timur, Bernadus Nuel, S.H pada (25/5/2023) mengatakan akan berkordinasi dengan pihak PLN wialayah Kabupaten Manggarai Timur.
” Saya lagi rapat dengan pak Gubernur, Nanti saya sampaikan soal ini kepada pihak PLN”, Kata Bernadus Nuel.
Pada hari yang sama juga Bernadus Nuel pesan whatssApp yang mana pesan whatssApp tersebut merupakan pesan singkat dari pihak PLN.
” Siap pak Dewan, kami akan menindaklanjuti masalah tersebut” isi pesan whatssApp tersebut.
Merespon permasalahan tersebut pihak PLN Kantor cabang Borong sekitar pada bulan Juni 2023 melalui Yuno kacab Rengkam meninjau langsung dengan mendatangi kampung Topak untuk melakukan survey.
Yuno kepada media ini pada saat itu menjelaskan kalau semua keputusan untuk menggantikan tiang listrik dari bambu ke permanen kembali ke kantor.
” Kami hanya lakukan survei, semua keputusan kembali ke kantor ” Ujarnya.
Reporter: OL
Editor : Hendrik
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.