“Sudah masuk di dalam rel tidak boleh keluar lagi di rel, itu sikap yang dijalankan di lembaga yang kita anggap kecil ini,”katanya.
Filosofi yang di bangun oleh KSP harus berjalan dengan baik, benar dan diminati untuk membuat pelayanan kepada mereka yang sangat membutuhkan perubahan-perubahan rumah layak.
Jangan seperti lantai tanah terus sama dengan 340 tahunan atapnya masih dari daun, terus begitu anak mereka tidak pernah mengenyam pendidikan.
“Inilah kita rubah mereka, tingkatkan pendapatan ekonomi rumah tangga, dari dalam dulu sudah bagus baru kita keluar itu cerah.”
Jika pendapatan sebuah negara mampu dan hebat karena mampu membuat biaya dan sebuah daerah mampu hebat karena mampu membuat biaya juga lagi pula sebuah rumah tangga mampu hebat karena mampu membuat biaya itu saja rumusnya.Kata Yohanes Sasosn Helan.
“Jadi saya titipkan rumah ini, kepada Bapak Wakil Gubernur sebagai pemimpin wilayah Nusa Tenggara Timur, juga kepada Bapak Bupati Kupang sebagai penguasa wilayah Kabupaten Kupang, kita sama-sama punya kontribusi, untuk itu mari kita menjaga dan merawat rumah ini.”
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.