PRS – Simplisius Donatus, calon bupati Nagekeo dari Partai Golkar, mendapatkan dukungan luas dari masyarakat.
Dengan pengalaman 37 tahun sebagai hakim, ia bertekad membangun Nagekeo yang lebih baik.
Rekam jejak tersebut Donatus menyita perhatian publik karena dalam menegakan Hukum di pengadilan, membuatnya semakin pro terhadap kepentingan masyarakat.
Donatus telah menunjukkan komitmen kuatnya untuk ikut dalam kontestasi politik di Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kemampuannya dalam menggalang dukungan dari berbagai partai politik dan mendaftarkan diri sebagai bakal calon kepala daerah menarik perhatian masyarakat luas.
Dengan niat tulus untuk membangun perubahan di kampung halamannya, Donatus siap melaju dalam pemilihan kepala daerah Nagekeo melalui Partai Golkar.
“Saya memutuskan untuk kembali ke kampung halaman dan terlibat langsung dalam tata kelola pemerintahan Kabupaten Nagekeo,” ujarnya dengan penuh kecintaan.
Donatus menegaskan bahwa hidup adalah pilihan dan ia memilih untuk menjadi pemain aktif dalam menentukan hasil, bukan sekadar penonton.
“Saya ingin menciptakan iklim kerja yang sejuk dan bernuansa kekeluargaan dalam melayani masyarakat,” ujarnya pada Jumat, 19 Juli 2024, melalui pesan WhatsApp.
Keputusan Donatus untuk maju sebagai calon bupati didasarkan pada keinginannya untuk memajukan Nagekeo dengan konsep pembangunan yang terprogram dan pro-rakyat.
Dalam menghadapi isu-isu seperti korupsi yang sering mencuat di setiap era kepemimpinan setiap kepala daerah.
Donatus berencana mengadopsi pola pengawasan ketat terhadap anggaran, terinspirasi oleh gaya kepemimpinan Ahok saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.