Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Ketua Umum DPP PDIP akan Sampaikan Siapa Bakal Calon Presiden

Reporter : Hendrik Editor: Tim Redaksi
Poros NTT News
Keterangan foto Istimewa sosok Ganjar Pranowo bersama Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

Jakarta,Porosnttnews.com- Dalam rapat koordinasi ini, dari 93 kepala daerah PDIP yang hadir, antara lain, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Bali I Wayan Koster,  Gubernur Maluku Ismail Murad, Gubernur Kalimantan Tengah Sugiyanto Sabran, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Surabaya Ery Cahyadi.

Rapat koordinasi sejauh ini, publik ingin tahu dengan sosok siapa yang layak jadi bakal calon presiden sebagai penganti jokowi di pemilu 2024 yang akan datang. Tentu Partai PDIP pasti memiliki kader yang berpotensial.

Maka disinilah pantauan media, bahwa kecerdasan publik sudah terukur akan terjadi dinamika politik PDIP lebih mengutamakan kader yang ungul dan berprestasi untuk memenangkan pemilu di tahun 2024 mendatang.

Maka dari itu, PDIP masih fokus melirik kader yang mimiliki jiwa kepemimpinan cerdas, agar maju sebagai calon presiden harus lebih ungul dan berprestasi di tahun 2024 mendatang karena Jokowi sudah terbukti secara nasional.

Demikian respon dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan sikap politik secara terbuka terkait dengan calon yang akan diusung oleh partainya kedepan sebab kita tidak mudah memberikan keputusan semudah itu.

Baca Juga :  Relawan Ganjar Pranowo Baksos Bersama Masyarakat Kelurahan Oeba Kupang

Salah satu tokoh politik hebat ini, Megawati menghimbau untuk seluruh jajarannya tetap bersabar dan menunggu waktu yang tepat akan pengumuman siap sosok bakal calon Presiden dipemeilu yang akan datang ini.

Dikutip melalui media NKRI bahwa Ibu Megawati menegaskan urusan “Capres dan cawapres, ya semua sabar saja, ada waktunya nanti untuk diumumkan,” kata Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto usai Rapat Konsolidasi Kepala Daerah PDIP di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (22/9/2022).

Para kader, katanya, diminta terus bergelia terus melakukan konsolidasi karena tiga pilar partai harus terus menerus berada di tengah rakyat dan tidak perlu ikut dansa-dansa politik. Karena kerja bersama di dalam mengatasi situasi yang penuh tantangan saat ini adalah jauh lebih penting. Sekaligus menciptakan segala hal yang kondusif.